Menjadi seorang guru merupakan sebuah pilihan hidup yang
memiliki tantangan tersendiri. Kehidupannya dipenuhi pengabdian. Salah satu pengabdiannya
antara lain memberikan pelayanan pendidikan yang bermutu. Tantangan profesi untuk menjadi seorang
guru, yaitu sebagai seorang agen perubah. Ia melalukan perubahan melalui proses pembelajaran.
Peran Seorang Guru
Menjadi guru bukanlah hal mudah. Ia harus menguasai banyak
hal, diantaranya adalah keterampilan dalam mengajar. Untuk itu, ia harus
memiliki pengetahuan yang luas dan juga sikap profesional. Ia dituntut untuk
bisa memilih, menciptakan serta menggunakan berbagai media. Selain itu, ia juga
harus dapat memilih metode mengajar sesuai kebutuhan, menggunakan teknologi,
mengembangkan kurikulum secara dinamis, serta yang paling penting adalah
memberikan keteladanan bagi murid-muridnya.
Peran seorang guru begitu penting dan mendasar. Sampai-sampai,
ketika negara Jepang luluh lantak oleh ganasnya bom nuklir yang dijatuhkan oleh
pasukan Sekutu di kota Hiroshima dan Nagasaki, kaisar Jepang hanya menanyakan,
“Berapakah jumlah guru yang masih selamat?”
Nilai Seorang Guru Dimata Kaisar
Menjadi seorang guru, membutuhkan kesabaran ekstra dan
komitmen yang kuat. Oleh karenanya, surga akan menjadi balasan bagi seorang
guru yang tulus ikhlas menginfakkan sebagian besar hidupnya untuk mendidik
generasi menjadi pribadi yang lebih baik.
Tantangan Seorang Guru
1. Seorang guru harus memiliki banyak topeng. Walaupun
hatinya sedang dirundung kesedihan karena masalah yang dihadapinya, namun ia
harus senantiasa tersenyum dan tegar di hadapan murid-muridnya.
2. Seorang guru yang baik, biasanya punya banyak relasi. Yaitu
orang-orang yang memiliki hubungan yang baik dengan guru tersebut. Untuk itu ia
harus bisa menghadapi orang-orang yang ditemuinya itu. Bagaimana sebaiknya ia
bersikap, masing-masing tentunya akan berbeda, bukan? Selain harus berhadapan
dengan murid, guru juga harus dapat berkomunikasi dengan orang tua murid, teman
sejawat, kepala sekolah, bahkan dengan pengawas dan orang-orang penting lainnya.
Dari tahun ke tahun akan terus bertambah.
3. Dalam kesehariannya, seorang guru seringkali menemui
hal-hal lucu dan menggemaskan selama ia berinteraksi dengan muridnya di kelas. Ini
merupakan tantangan karena kepolosan dan keluguan dari murid-murid ini akan
banyak memberi warna bagi perjalanan hidup seorang guru.
4. Seorang guru biasanya selalu dibilang awet muda. Ini benar
sekali. Kita pastinya sering merasa, kok guru SD saya dari dulu ya begitu
begitu saja, tidak ada yang berubah. Sementara muridnya sudah ‘bermetamorfosa’
menjadi orang-orang yang ‘berbeda’.
5. Seorang guru senantiasa ditantang untuk memiliki banyak
kreatifitas. Ia harus bisa mengolah pembelajaran menjadi lebih menyenangkan. Sehingga
murid-murid senantiasa merasa nyaman, senang dan bahagia dalam mengikuti
kegiatan pembelajaran yang disajikannya.
6. Tantangan berikutnya, seorang guru dituntut untuk melengkapi
administrasi yang banyak jenis dan macamnya. Seperti membuat RPP, Prota, Promes
dan lain sebagainya. Selain itu guru juga harus membuat soal ulangan lalu mengkoreksinya.
Sampai-sampai, pekerjaan tersebut seringkali dibawa pulang ke rumahnya.
7. Yang paling penting, seorang guru harus senantiasa memiliki
semangat belajar. Sebuah pelita (lampu minyak) yang bercahaya menerangi
sekitarnya, lambat laun akan habis minyaknya dan kemudian mati. Agar bisa
senantiasa menyala dan bisa terus menerangi, maka pelita tersebut haruslah
terus diisi minyak sebagai bahan bakarnya. Begitulah. Seorang guru harus selalu
mengupgrade dirinya dengan menambah kompetensinya masing-masing. Hal ini dimaksudkan
agar ia bisa terus memberikan pendidikan terbaik bagi murid-muridnya. Guru yang
tidak mau belajar, maka akan tertinggal dan lama-kelamaan akan ‘mati’.
8. Seorang guru harus bersiap untuk selalu diingat dan dikenang oleh
murid-muridnya. Biasanya, seorang murid tidak akan lupa pada gurunya. Apalagi
jika guru tersebut sangat mengesankan baginya. Dikarenakan jumlah muridnya yang
banyak, adakalanya seorang guru mungkin saja lupa terhadap muridnya.
Demikianlah tantangan-tantangan profesi untuk menjadi seorang guru. Dalam
upaya mencerdaskan anak bangsa, tantangan tersebut pasti akan dihadapinya. Bersiaplah
wahai para guru. Enjoy it! Karena menjadi guru berarti telah membantu
mengantarkan murid-murid ke pintu gerbang kesuksesan mereka. Dan kelak, insyaallah, balasan surga akan menanti di sana.
Wah, Jepang begitu perhatian ya dengan guru sampai-sampai yang ditanyakan pertama
BalasHapusSeorang guru terus melekat dalam ingatan murid-muridnya
BalasHapus