6 Tips Belajar Efektif (Lagi)

6 Tips Belajar Efektif (Lagi)

Pada kesempatan sebelumnya, saya menulis tentang tips belajar efektif dan 6 tips agar belajar menjadi efektif. Kali ini masih ada beberapa 6 tips belajar efektif (lagi) yang lainnya. Tips ini semoga dapat membantu. Dengan bersungguh-sungguh, maka dengan ijin Allah SWT, kesuksesan akan mudah diraih. Berikut tips yang bisa membuat kegiatan belajar kita menjadi lebih efektif.

1. Terus mencoba

Kegagalan adalah kesuksesan yang tertunda. Benarkah? Seorang ilmuwan ternama, Thomas Alfa Edison, yang kita kenal sebagai tokoh penemu bola lampu, sebelum menemukannya, ia bereksperimen dan melakukan penelitian sebanyak 999 kali. Akan tetapi selalu gagal. Baru kemudian, setelah gagal 999 kali, ia mendapatkan hasil dari eksperimennya tersebut baru kemudian. Penemuannya ini, sampai sekarang masih kita nikmati dan manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Jadi artinya, gagal dalam hal belajar itu adalah sesuatu yang sudah biasa.

Oleh sebab itu, harus selalu semangat untuk belajar. Janganlah kegagalan membuat kita berhenti belajar dan mencoba. Trial and error adalah proses yang harus dilalui untuk mencapai kesuksesan dalam banyak hal. Termasuk dalam belajar. Ketika mengalami kegagalan, kita akan tau apa kesalahan dan penyebab kegagalan tersebut. Sehingga dengan begitu, kita bisa memperbaiki dan berusaha melakukan yang terbaik. Dan kemudian meraih kesuksesan yang diharapkan.

2. Senangi setiap pelajaran

Biasanya, seseorang punya kecenderungan terhadap sesuatu yang disenanginya. Dalam pelajaran pun demikian. Akan ada pelajaran favorit yang disukai. Namun begitu, kita perlu ingat, bahwa elajaran yang lain pun perlu untuk disenangi agar kita mudah dalam memahaminya.  Hal-hal yang disenangi dan dicintai, termasuk dalam belajar atau pun bekerja, akan membuat kita sepenuh hati dan juga mudah dalam melakukannya.

3. Luruskan niat

Pergi ke sekolah, sepertinya sudah menjadi rutinitas saja. Setiap hari semua anak melakukannya. Tidak ada yang istimewa. Bahkan banyak di antara mereka tidak tau dan mengabaikan, apa sebenarnya tujuan utama dari ia pergi ke sekolah. Padahal, tujuannya sangatlah mulia, yaitu menuntut ilmu dan menambah wawasan pengetahuan kita. Sehingga bisa menapatkan derajat yang lebih tinggi dari orang-orang yang lainnya yang tidak berilmu.

Ada juga sebagian yang ingin mendapatkan predikat sebagai  juara kelas. Namun itu bukanlah yang utama. Karena itu hanyalah sebuah apresiasi atas usaha belajar kita. Apresiasi terbesarnya adalah saat kita bisa mengamalkan ilmu yang diperoleh di bangku sekolah di kehidupan bermasyarkat. Nah, jadi dengan mengingat tujuan mendasar kita pergi ke sekolah, diharapkan akan membuat kita lebih bersemangat dan belajar pun akan menjadi lebih efektif lagi.

4. Perbanyak membaca

Buku adalah jendela dunia, dan membaca adalah kuncinya. Jika kita ingin ‘melihat dunia yang luas’, dengan segala kehidupan di dalamnya, bisa melalui buku sebagai ‘jendelanya’.  Dan membaca adalah kunci utamanya sebagai pembuka ‘jendela’ tersebut. Membaca merupakan kunci untuk memulai kesuksesan. Jadi, membacalah. Karena dengan membaca maka akan menambah pengetahuan dan wawasan yang akan kita miliki.

Seseorang yang telah menjadikan membaca sebagai hobinya, bahkan sudah menjadi sebuah kebutuhan, maka jika sehari tidak melakukannya, maka ia akan merasa ada sesuatu yang kurang dalam dirinya. Sehingga dalam kondisi bagaimana pun ia akan tetap membaca. Apapun akan ‘dilahapnya’.

5. Belajar melalui kata kunci

Belajar menggunakan kata kunci atau keyword adalah salah satu cara agar belajar lebih mudah, sistematis, terarah dan efisien. Kata kunci dapat berupa singkatan, akronim atau kata-kata yang memiliki arti atau maksud tertentu. Tujuannya adalah agar kita menjadi lebih mudah dalam mengingat dan memahami materi pelajaran yang sedang kita pelajari. Sehingga belajar tidak perlu susah dan bertele-tele. Waktunya cukup singkat. Jadi belajar akan lebih efektif lagi.

6. Membuat flashcard atau kartu belajar

Salah satu media yang akan membantu dalam mengingat dan memahami setiap materi dalam pelajaran adalah penggunaan flashcard. Flashcard ini dapat ditempatkan di bagian-bagian yang strategis di dalam rumah, yang merupakan tempat seringnya kita berada. Misalnya di ruang belajar, ruang tidur, ruang makan maupun di ruang keluarga. Sehingga flashcard akan dengan mudah untuk kita dapati.

Kita bisa membuat flashcard sendiri. Yaitu dengan potongan-potongan kertas karton yang berukuran sedang, lalu tulis hal-hal atau materi yang belum diketahui dengan informasi-informasi yang dibutuhkan. Sehingga kapan saja, kita dapat membacanya. Jika hal ini dilakukan secara terus-menerus, maka akan dengan mudah memahami sebuah pelajaran. Selain itu, dengan flashcard, belajar menjadi lebih menarik dan menyenangkan. Dan yang paling penting adalah belajar menjadi lebih efektif.

Demikian 6 tips belajar efektif (lagi), sebagai tambahan tips-tips belajar efektif yang saya posting pada tulisan-tulisan sebelumnya. Semoga bermanfaat.

Berbagi :